MAKALAH BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM TENTANG EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN

MAKALAH
EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN
                                      Mata Kuliah              : Pengantar Bimbingan dan Konseling
                                      Dosen Pengampu      : Drs. Ali Murtadho, M.Pd.
 









Disusun Oleh :
Lilik Eko Retno Rahayu      1401026053
Dika Aldiah                         1401026062
Agan Pradipta Fauzi            1401026041

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI WALISONGO
2014

I.                   PENDAHULUAN
Evaluasi adalah suatu cara menganalisa suatu kegiatan secara sistematis dengan menggunakan bahan dan cara tertentu untuk mengetahui seberapa jauh hasil suatu pekerjaan / kegiatan itu dapat di capai. Jadi pada prinsipnya evaluasi merupakan suatu proses yang sistematik untuk menentukan seberapa jauh efektifitas suatu kegiatan serta pencapaian hasil yang ditargetkan melalui pengumpulan informasi dari  berbagai aspek yang terkait dengan menggunakan instrument dan bahan yang tersedia.
Dalam tiap-tiap masalah yang timbul, penyuluh agama harus mampu untuk meng identifikasi masalah tersebut guna mendeskripsikan, menjelaskan, mengevaluasi, mengambil sikap dan selanjutnya berargumentasi yang kuat dalam menjawab tantangan dan mengatasi permasalahan yang dihadapi. Tugas yang berat ini hendaknya penyuluh agama membekali diri dengan pengetahuan yang memadai.
Dalam menghadapi tantangan tersebut penyuluh agama sendiri harus memiliki agenda yang jelas. Karena dengan agenda yang jelas penyuluh agama tidak akan kehilangan orientasi  dalam melaksanakan tugasnya. Tentu ini direalisasikan dengan menyusun program dan rencana kerja yang sistematis. Program kerja tersebut dijalankan dengan kontrol dan evaluasi tingkat keberhasilan dan hambatan yang baik. Dengan demikian segala strategi, taktik dan program serta kegiatan penyuluh agama akan mengarah kepada titik-titik tujuan yang telah diagendakan.

II.                RUMUSAN MASALAH
1.      Apa saja jenis evaluasi penyuluhan agama?
2.      Apa saja proses evaluasi dalam penyuluhan agama?







III.             PEMBAHASAN

A.                Jenis – jenis evaluasi yang dilakukan dalam penyuluhan agama
Jenis evaluasi penyuluhan agama, dapat dikelompokan menjadi 3 yaitu :
a.    Evaluasi Program
Evaluasi ini meliputi kurikulum, sarana dan prasarana penyuluhan, kelompok binaan,tenaga teknis (penyuluh agama) serta keadaan kelompok binaan secara umum.
b.    Evaluasi Proses Penyuluhan
Evaluasi ini diarahkan pada tugas individu dan tugas kelompok yang ditujukan pada kedisiplinan dan usaha yang dilakukan jamaah dalam kegiatan penyuluhan.
c.    Evaluasi Hasil Penyuluhan
Upaya pengumpulan informasi seberapa jauh pengetahuan dan kemampuan jamaah pada jangka tertentu. Yang harus diperhatikan adalah materi, bahan kajian dan ciri- ciri setiap materi penyuluhan.

Jenis evaluasi secara garis besar penilaian atau evaluasi dibagi dua yaitu:
a.    Evaluasi Formatif
Yaitu penilaian dengan maksud mementau sejauh mana kegiatan penyuluhan telah berjalan sebagai mana yang direncanakan.
b.    Evaluasi Sumatif
Yaitu penilaian dengan maksud mengetahui sejauh mana peserta telah berpindah dari satu tingkat ke tingkat yang lain.

B.                 Proses yang dilakukan dalam evaluasi penyuluhan
Langkah – langkah evaluasi penyuluhan yaitu :
1.    Rancangan Evaluasi
Menjelaskan teknik analisa data yang akan digunakan. Salah satu rancangan atau model evaluasi yang digunakan adalah dengan menggunakan model evaluasi  test  tulis.

2.    Pelaksanaan Evaluasi
Tahap pelaksanaan evaluasi terdapat 3 fase yaitu :
·            Evaluasi Awal
Evaluasi awal dimaksudkan untuk mengetahui tingkat kemampuan awal yang dimiliki peserta sebelum proses penyuluhan diberikan. Artinya bahwa sebelum pelaksanaan penyuluhan, penyuluh diharapkan mempunyai data awal tentang keadaan peserta berkaitan dengan penguasaan informasi yang mereka miliki. Evaluasi awal ini dilaksanakan dengan menggunakan metode evaluasi test tulis dengan menggunakan instrumen test berupa pertanyaan tertulis
·            Evaluasi Antara
Evaluasi antara dilaksanakan pada saat penyuluhan berlangsung. Tujuan evaluasi dimaksudkan agar kondisi proses penyuluhan dapat terkontrol dengan baik dan lancar. Agar tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan baik dan sesuai dengan sasaran.
·            Evaluasi Akhir
Setelah kegiatan penyuluhan selesai,selanjutnya dilaksanakan kegiatan evaluasi akhir dengan cara dan metode yang sama dengan evaluasi awal
3.      Interpretasi data
Menjelaskan deskripsi hasil analisis data yang telah dilaksanakan
4.         Menbandingkan hasil yang dicapai dengan hasil yang seharusnya dicapai dalam tujuan
5.         Perumusan simpulan evaluasi
Berikan sedikit komentar mengenai hasil evaluasi yang telah dilaksanakan
6.         Memberikan saran perbaikan sesuai keperluan
Saran dapat berupa tindak lanjut dari hasil pelaksanaan penyuluhan.





C.                 Bahan evaluasi penyuluhan agama, dikelompokkan menjadi 3 kelompok yaitu:
a.    Materi
Materi yang di evaluasi yaitu keterkaitan materi dengan daya serap terhadap materi yang diberikan dan perhatian peserta terhadap materi.
b.    Peserta
Yang di evaluasi jumlah kehadiran peserta dari waktu ke waktu serta umpan balik peserta terhadap materi yang diberikan.
c.       Penyelenggaraan
Yang dievaluasi adalah ketepatan waktu, peralatan yang digunakaan serta kerjasama antar penyelengga

D.                Teknis Penyuluhan Praktis
Ada analisis 5 unsur yaitu :
a.    Penyuluh
Yaitu orang yang menjado penyampai informasi (narasumber, penceramah)
b.    Khalayak
Sebelum mengadakan penyuluhan tanyakan terlebih dahulu kondisi sosial, ekonomi, pendidikan, agama, dan yang terpenting tanyakan hal yang boleh dibicarakan dan mana yang boleh
c.    Metode
Gunakan metode yang relatif sederhana yaitu dengan metode ceramah mungkin dengan dialog dan tanya jawab
d.   Media
Bisa menggunakan media tradisional seperti mimbar atau lesehan. Dapat pula media non tradisional seperti media massa dan media elektronik
e.    Materi
Materi harus disiapkan dalam berbagai bentuk sesuai permintaan dan kemampuan kita sebagai penyuluh.




IV.             PENUTUP
Penyuluh agama memegang peran penting dalam pembangunan. Penyuluh agama juga berperan dalam perbaikan moral masyarakat dengan tujuan membentuk negara yang bermoral. Penyuluh dibekali pengetahuan yang memadai guna menghadapi setiap masalah dia dapat menyelesaikannya dengan jelas. Penyuluh juga memiliki agenda kerja yang jelas dan sistematis.
Dalam mengadakan penyuluhan di akhir setip program kerja selalu diadakan evaluasi yang berguna untuk mengukur keberhasilan yang sesuai dengan tujuan yang telah diagendakan pada awal program kerja penyuluhan. Dengan evaluasi kita dapat meningkatkan kinerja dalam proses penyuluhan agar menjadi lebih baik lagi.















Related Posts :

0 Response to "MAKALAH BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM TENTANG EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN"

Post a Comment

Popular Posts